Minggu, 27 Februari 2011

Mau Coba Es Krim RasaAir Susu Ibu?


Ketika sebuah toko es krim mengatakan
mereka menjual setiap rasa,
biasanya tetap terbatas.
Umumnya, toko
menawarkan es krim dengan
aneka rasa buah, mulai dari cokelat, stroberi, vanila,
durian, dan sebagainya. Tapi,
ada satu rasa es krim rasa
buah yang mereka tidak
punya: es krim rasa air susu
ibu (ASI). Es krim tersebut bisa ditemui
di sebuah restoran di London.
Terdengar agak sedikit
konyol, tetapi ini nyata. Ia
menjual es krim yang dibuat
dari air susu ibu atau ASI yang disajikan dalam gelas
koktail. Restoran itu bernama
Icecreamists, berlokasi di
Covent Garden, London. Menu
es krim rasa ASI itu
dinamainya Baby Gaga.
Harganya lumayan mahal untuk satu gelas es krim,
yaitu 14 poundsterling, setara
kurang lebih Rp200 ribu. Lalu, dari mana sumber air
susu ibu tersebut? Seorang
ibu muda bernama Victoria
Hiley, 35 tahun, dari Leeds
merupakan wanita pertama
yang menyuguhkan 30 ons cairan susu pertama. Ini
cukup untuk menghidangkan
50 porsi es krim ASI pertama. Jika Hiley sendirian, tentu saja
kuantitas menu tersebut jadi
terbatas. Sebab itu,
Icecreamists mencari ibu
menyusui lebih banyak lagi
untuk menambah kuantitasnya. Setiap 10 ons
air susu ibu yang diberikan,
perusahaan akan membayar
sejumlah 15 poundsterling
(setara Rp214 ribu). Susu ibu
akan diekstraksi dengan menggunakan pompa
payudara. Untuk menciptakan cita rasa
tersendiri, Icecreamists
menyuguhkan es krim air
susu ibu itu dengan pod vanili
Madagaskar, ditambah sedikit
air jeruk lemon yang dituangkan di atas es krim
siap saji.

Jika Anda mendatangi
restoran itu, seorang pelayan
berkostum Baby Gaga akan
menghidangkan es krim unik
itu dengan segelas martini
yang berisi es krim air susu plus campurannya. Sebagai
menu tambahan, es krim
tersebut disajikan dengan
sebuah roti panggang. "Saya melihat iklan yang
menawarkan ibu-ibu
menyusui untuk
mendonasikan air susunya di
sebuah forum. Sontak saya
langsung tertawa," kata Victoria, yang dikutip
VIVAnews dari Daily Mail,
Sabtu 26 Februari 2011. "Begitu banyak komentar
yang muncul. Ada pro dan
kontra sehingga
menimbulkan perdebatan
sengit. Untuk memastikan
bahwa iklan itu asli, saya pikir saya harus mencari tahu
sendiri," jelasnya. Di sana, Vic tidak sendirian.
Ada sekitar 13 ibu menyusui
yang mau menyumbangkan
air susunya secara sukarela.
Namun, untuk menjaga
standar kualitas menu supaya tetap tinggi, para ibu harus
melewati pemeriksaan
kesehatan yang persis sama
ketika Anda ingin
mendonorkan darah. "Saya yakin orang dewasa
akan menyadari betapa lezat
ASI sebenarnya," pungkas
Vic.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar